Wednesday 29 September 2010

Pasca Kerusuhan, Jalan Ampera Berangsur Normal


Sempat ditutup karena terjadi kerusuhan antara dua kelompok, Jalan Ampera Raya kembali dibuka. Lalu lintas terpantau normal dan lancar.
Pantauan INILAH.COM, Jalan Ampera Raya dibuka sekitar pukul 16.00 WIB. Puluhan polisi tetap berjaga-jaga di sekitar jalan dan di dalam Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Polri secara resmi mengeluarkan data sementara kasus bentrokan antar dua kelompok massa di depan Pengadilan
Negeri Jakarta Selatan yang terjadi siang ini.
Wakadiv Humas Polri Brigjen Ketut Untung Yoga Ana menginformasikan tiga korban tewas pertama Fredy, yang tewas dalam perjalanan menuju Rumah Sakit JMC, Jakarta, akibat luka tembak dan bacok yang dideritanya.
Kedua adalah Saifudin (48) asal Medan, warga Kebun Nanas Penunggungan Utara, Kecamatan Pinang Tangerang, yang tewas karena luka bacok di kepala dan dibawa ke RS Kramatjati.
Korban ketiga adalah Agustinus Tunas (49), asal Ambon, yang meninggal karena luka bacok serta tangan kiri yang patah dan dibawa ke RS Polri.
Sementara korban luka adalah Jaya Kusuma Madang (33), asal Kupang yang kritis dan di bawa ke RS. Pondok Indah, serta Tito yang terluka karena kena tembak di bahu kiri.
Adapun anggota polisi yang terluka yakni Kapolres Jakarta Selatan yang terluka pada kaki kiri, Briptu Gerhana yang juga luka pada bagian kaki dan AKP Lambua yang terluka pada bagian tangan.

0 comments:

Post a Comment